Close Menu
Etara.idEtara.id
  • Beranda
  • Politik
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Artikel
What's Hot

Hadiri Penutupan Pekan Pemuda KNPI Kutim, Seno Aji Tegaskan Kuliah Gratis hingga Semester 8

15 Nov 2025

Bupati Kutim Resmi Buka Festival Magic Land 2025, Harap Pemuda Menjadi Motor Budaya

15 Nov 2025

Satpol PP Gandeng Desa Singa Gembara Gelar Mini Ekspo UMKM

14 Nov 2025
1 2 3 … 847 Next
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
Etara.idEtara.id
Subscribe
  • Beranda
  • Politik

    Sayyid Anjas Mantap Maju Ketua Golkar Kutim

    11 Sep 2025

    Musda VI PKS Kukar, Momentum Regenerasi dan Konsolidasi

    7 Sep 2025

    PKS Kutim Resmikan 121 Pengurus, Solidaritas Jadi Kunci

    6 Sep 2025

    Maulid Nabi 1447 H, PKS Kaltim Tekankan Persatuan Bangsa

    5 Sep 2025

    Ribuan Warga Padati Milad ke-27 PAN Blitar

    1 Sep 2025
  • Ekonomi
  • Lifestyle

    Liburan Ala Ubud di Trawas, Asmaraloka Villa & Resto Jadi Destinasi Favorit Baru

    24 Okt 2024

    Berpuasa Ketika Safar

    17 Mar 2024

    Keutamaan dan Hikmah Ibadah Puasa

    15 Mar 2024

    3 Macam Sabar dalam Puasa

    14 Mar 2024

    Enggan Puasa Ramadhan

    13 Mar 2024
  • Artikel
Etara.idEtara.id

Deni Ajak Masyarakat Peduli Hewan Peliharaan

Dia menyatakan bahwa populasi anjing liar di kota ini semakin bertambah karena hampir di setiap gang atau jalan pasti terdapat anjing yang tidak di rawat atau dijaga dengan baik
Daerah Intan WardahIntan Wardah25 Jul 2023
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
Rabies
Deni Hakim Anwar, Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Samarinda – Meningkatnya kasus rabies yang ditularkan lewat gigitan binatang seperti anjing dan kucing liar telah menimbulkan kekhawatiran di masyarakat. Berbagai wilayah di Kalimantan Timur telah melaporkan adanya kasus rabies, namun beruntungnya, Kota Samarinda masih belum terdampak oleh wabah ini (25/07/2023).

Deni Hakim Anwar, Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda, memberikan tanggapan mengenai situasi ini. Dia menyatakan bahwa populasi anjing liar di kota ini semakin bertambah karena hampir di setiap gang atau jalan pasti terdapat anjing yang tidak di rawat atau dijaga dengan baik.

Pencegahan Rabies: Peran Masyarakat & Pengawasan

Salah satu bentuk pencegahan yang dianjurkan adalah melibatkan dan menyadarkan masyarakat yang memiliki hewan peliharaan untuk memberikan vaksinasi. Hal ini menjadi langkah penting dalam mencegah penyebaran penyakit rabies.

Deni meminta kepada dinas terkait, terutama Dinas Kesehatan dan perternakan, untuk lebih memantau situasi ini dengan baik agar anjing-anjing liar tidak membahayakan masyarakat sekitar. Dia juga menekankan pentingnya pengawasan dan distribusi vaksin rabies yang optimal, sehingga dapat diberikan kepada seluruh hewan peliharaan yang membutuhkan.

Pengawasan & Pencegahan Kolaboratif

Kunci dari penanganan kasus rabies ini adalah pengawasan yang lebih baik dari pihak berwenang. Dengan meningkatkan pengawasan dan kesadaran akan pentingnya vaksinasi, diharapkan wabah ini dapat dicegah dan tidak menyebar ke wilayah lainnya.

Dinas terkait perlu melakukan upaya yang lebih maksimal dalam mengatasi situasi ini. Pengawasan yang lebih ketat, peningkatan ketersediaan vaksin, dan kampanye penyuluhan kepada masyarakat tentang pentingnya memberikan vaksinasi pada hewan peliharaan mereka menjadi langkah krusial dalam mengendalikan kasus ini.

Sebagai perwakilan masyarakat, Deni berharap agar Dinas Kesehatan dapat mengoptimalkan langkah-langkah pencegahan yang telah dijelaskan sebelumnya. Melalui kerjasama dan keterlibatan aktif seluruh pihak, terutama masyarakat yang memiliki hewan peliharaan, diharapkan wabah rabies dapat dicegah dengan efektif.

Kerjasama Pencegahan Rabies Bersama

Dalam situasi seperti ini, tanggung jawab semua pihak menjadi penting. Dengan memastikan vaksinasi terhadap hewan peliharaan dan menjaga populasi anjing liar agar terkendali, masyarakat dapat turut berperan aktif dalam menjaga kesehatan dan keselamatan bersama.

Pencegahan tetap menjadi langkah terbaik dalam menghadapi wabah rabies. Kesiapsiagaan dan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan petugas kesehatan akan menjadi kunci dalam menjaga kesehatan lingkungan dan mencegah penyebaran penyakit yang berbahaya ini.

Semoga dengan langkah-langkah yang tepat, Kota Samarinda dapat terhindar dari wabah rabies dan kesehatan masyarakat tetap terjaga dengan baik.

Silakan Bekomentar
Deni Hakim Anwar DPRD Kota Samarinda Rabies
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email

Related Posts

APE Aspal Jalan Poros Sangatta–Rantau Pulung 3,7 Km

Mahyudin: Kutai Timur Terus Maju, Tapi Perlu Perhatian pada Infrastruktur dan Kebersihan

Mahyudin: Soal Batas Kutai Timur–Bontang, Jangan Jadi Polemik, Ikuti Aturan dan Keputusan MK

Berita Terkini

Hadiri Penutupan Pekan Pemuda KNPI Kutim, Seno Aji Tegaskan Kuliah Gratis hingga Semester 8

Ajeng NadyaAjeng Nadya15 Nov 2025 Pemprov Kaltim

Bupati Kutim Resmi Buka Festival Magic Land 2025, Harap Pemuda Menjadi Motor Budaya

15 Nov 2025

Satpol PP Gandeng Desa Singa Gembara Gelar Mini Ekspo UMKM

14 Nov 2025

35 Sekolah di Kutim Masuk Program Kandidat Sekolah Rujukan Google

14 Nov 2025
Stay In Touch
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
  • TikTok
  • WhatsApp
Artikel Terkini

November Penuh Makna, Pahlawan Itu Bernama Ayah

13 Nov 2025

Penjemputan Paksa KPK dan Refleksi Korupsi Izin Tambang

28 Agu 2025

Anak Butuh Perlindungan Nyata

20 Agu 2025

Royalti Lagu Harus Lewat LMK

4 Jul 2025

Rinanda Maharani Harumkan Kaltim di Ajang Puteri Indonesia

3 Mei 2025

Pemred “Bau Kencur”, Ancaman terhadap Kredibilitas Media

17 Mar 2025
© 2025 | Etara.id by Dexpert, Inc.
PT. Etara Nusa Warta
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.