Close Menu
Etara.idEtara.id
  • Beranda
  • Politik
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Artikel
What's Hot

Pelatihan AI Didorong Masuk Madrasah, Guru NU Jombang Antusias

9 Jul 2025

Royalti Lagu Harus Lewat LMK

4 Jul 2025

Kaltim Dukung Ekraf, Pemuda Didorong Kembangkan Potensi Daerah

3 Jul 2025
1 2 3 … 812 Next
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
Etara.idEtara.id
Subscribe
  • Beranda
  • Politik

    PKS Kukar Gelar Khitanan Massal Sambut Milad dan Tahun Baru Islam

    23 Jun 2025

    Firnadi Ikhsan Kukuhkan 116 Kader PKS Kukar di Tengah Semangat Regenerasi

    22 Jun 2025

    Moment Iduladha, 6.080 Paket Qurban PKS Kukar Disalurkan

    9 Jun 2025

    PKS Kutim Tebar Qurban, 30 Hewan Disalurkan untuk Warga

    7 Jun 2025

    Ketua DPRD Kutim Ajak Perkuat Silaturahmi dan Pengabdian

    3 Mei 2025
  • Ekonomi
  • Lifestyle

    Liburan Ala Ubud di Trawas, Asmaraloka Villa & Resto Jadi Destinasi Favorit Baru

    24 Okt 2024

    Berpuasa Ketika Safar

    17 Mar 2024

    Keutamaan dan Hikmah Ibadah Puasa

    15 Mar 2024

    3 Macam Sabar dalam Puasa

    14 Mar 2024

    Enggan Puasa Ramadhan

    13 Mar 2024
  • Artikel
Etara.idEtara.id

Singapura Hentikan Ekspor Babi dari Batam karena Flu Babi Afrika

Sistem sub-kompartemen bebas ASF di Pulau Bulan disetujui Singapura, ekspor ternak babi terbuka
Ekonomi MundzirMundzir7 Mei 2023
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
babi peternakan gordon
Ilustrasi: Babi ternak (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Batam – Terdeteksinya kasus penyakit flu babi (ASF) pada hewan ternak di Pulau Bulan, Batam, Kepulauan Riau, membuat Pemerintah Singapura memutuskan untuk menghentikan ekspor babi dari pulau tersebut.

Setelah adanya penemuan virus flu babi oleh Badan Pangan Singapura (SFA), beberapa informasi telah terungkap seperti berikut:

Babi Asal Batam Positif Flu Babi Afrika

Kepala Pusat Karantina Hewan dan Keamanan Hayati Hewani Barantan, Wisnu Wasisa Putra memaparkan hasil uji Badan Karantina Pertanian, Kementerian Pertanian (Kementan). Hasilnya, babi asal Pulau Bulan terkonfirmasi positif flu babi.

“Hasil pengujian lanjutan baik oleh Laboratorium BBUSKP dan BVet Bukittinggi adalah positif ASF dan negatif CSF, sehingga perlu dilakukan sequencing untuk mengetahui genom virus terkait kemiripan asal virus,” jelas Wisnu dalam keterangan tertulis, dikutip dari Detik Finance, Minggu, (7/5/2023).

Barantan menambahkan, terjadi kematian babi yang cukup besar di Pulau Bulan. Namun, gejala klinisnya mengarah ke Classical Swine Fever (CSF) atau Hog Cholera.

Itulah yang menjadi alasan babi asal Pulau Bulan dilarang masuk ke Singapura sejak 23 April 2023. Untuk sementara, belum diketahui hingga kapan penghentian ini berlaku.

Upaya Kementan RI

Sebagai langkah lanjutan, Direktorat Kesehatan Hewan Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Barantan dan Singapura melalui Singapore Food Agency dan NS Park telah berdialog di Kantor PT ITS pada 28 April 2023.

Karantina Pertanian Tanjung Pinang pun menguji ternak babi yang akan dilintaskan melalui pengujian ASF. Mereka juga mengetatkan tindakan karanina hewan. Selain itu, pendampingan pelaksanaan disposal, disinfeksi dan biosekuriti juga telah dilakukan Kementan.

“Kementan telah usulkan sistem sub-kompartemen bebas ASF di Pulau Bulan dan telah disetujui oleh pihak Singapura, sehingga kedepan kita dapat kembali mengekspor ternak babi ke Singapura,” kata Kepala Barantan, Bambang dalam keterangan persnya.

Adapun PT Indotirta Suaka (PT ITS) diketahui sebagai perusahaan melakukan ekspor babi. Namun, karena ditemui banyak babi yang mati karena terkena virus ASF, status tersebut telah dicabut oleh Kementan.

Sebelumnya, PT ITS ditetapkan sebagai kompartemen bebas ASF dengan Keputusan Menteri Pertanian Nomor melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan dengan Keputusan Nomor 669/KPTS/PK.320/M/11/2021.

Singapura Mau Impor Daging Babi

Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Nasrullah baru-baru ini menyebut Singapura siap membuka kembali impor babi dari Indonesia, dengan syarat hanya dalam bentuk karkas atau daging utuh dari Pulau Bulan.

Nasrullah menilai, syarat ini malah menguntungkan Indonesia.

“Walaupun untuk sementara ekspor babi hidup dari pulau bulan ditutup karena ASF, tapi ke depan potensi ekspor dalam bentuk karkas masih sangat terbuka,” pungkasnya.

Latar Belakang Singapura Stop Impor Babi dari Batam

Penghentian impor babi Indonesia dari Singapura bermula saat SFA menemukan babi mati terinfeksi flu babi Afrika pada 20 April 2023 lalu. SFA pun mengungkap, babi tersebut terkontaminasi dari babi hidup dari Pulau Bulan, Batam.

SFA pun langsung menutup keran impor daging babi mulai 23 April dan melayangkan investigasi lanjutan atas merebaknya virus tersebut.

“SFA bekerja sama dengan RPH untuk membersihkan tempat dan lingkungan sekitarnya setelah pemotongan babi yang saat ini berada di RPH telah selesai, serta untuk menjaga langkah-langkah biosecurity di RPH.” Tutur SFA.

Silakan Bekomentar
Badan Pangan Singapura (SFA) Kementan RI Wisnu Wasisa Putra
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email

Related Posts

Kaltim Dukung Ekraf, Pemuda Didorong Kembangkan Potensi Daerah

STQ Akan Ditata Ulang, Bangunan Permanen Dilarang

ASKOPI Resmi Dideklarasikan, Babel Jadi Contoh Nasional

Berita Terkini

Pelatihan AI Didorong Masuk Madrasah, Guru NU Jombang Antusias

DianDian9 Jul 2025 Pendidikan

Kaltim Dukung Ekraf, Pemuda Didorong Kembangkan Potensi Daerah

3 Jul 2025

DPRD Kutim Tegaskan Fungsi Pengawasan dalam Rapat Paripurna ke-42

2 Jul 2025

ARTOTEL TS Suites Suguhkan Pesta ARTmosphere 3.0 Bertabur Apresiasi

1 Jul 2025
Stay In Touch
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
  • TikTok
  • WhatsApp
Artikel Terkini

Royalti Lagu Harus Lewat LMK

4 Jul 2025

Rinanda Maharani Harumkan Kaltim di Ajang Puteri Indonesia

3 Mei 2025

Pemred “Bau Kencur”, Ancaman terhadap Kredibilitas Media

17 Mar 2025

Refleksi Akhir Tahun 2024 Mahmud Marhaba: PJS Menuju Masa Depan Cemerlang

1 Jan 2025

Liburan Ala Ubud di Trawas, Asmaraloka Villa & Resto Jadi Destinasi Favorit Baru

24 Okt 2024

Mahkamah Konstitusi vs Pendapat Ahli: Siapa Penentu Utama dalam Sengketa Pilkada 2024?

18 Sep 2024
© 2025 | Etara.id by Dexpert, Inc.
PT. Etara Nusa Warta
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.