Close Menu
Etara.idEtara.id
  • Beranda
  • Politik
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Artikel
What's Hot

Hadiri Penutupan Pekan Pemuda KNPI Kutim, Seno Aji Tegaskan Kuliah Gratis hingga Semester 8

15 Nov 2025

Bupati Kutim Resmi Buka Festival Magic Land 2025, Harap Pemuda Menjadi Motor Budaya

15 Nov 2025

Satpol PP Gandeng Desa Singa Gembara Gelar Mini Ekspo UMKM

14 Nov 2025
1 2 3 … 847 Next
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
Etara.idEtara.id
Subscribe
  • Beranda
  • Politik

    Sayyid Anjas Mantap Maju Ketua Golkar Kutim

    11 Sep 2025

    Musda VI PKS Kukar, Momentum Regenerasi dan Konsolidasi

    7 Sep 2025

    PKS Kutim Resmikan 121 Pengurus, Solidaritas Jadi Kunci

    6 Sep 2025

    Maulid Nabi 1447 H, PKS Kaltim Tekankan Persatuan Bangsa

    5 Sep 2025

    Ribuan Warga Padati Milad ke-27 PAN Blitar

    1 Sep 2025
  • Ekonomi
  • Lifestyle

    Liburan Ala Ubud di Trawas, Asmaraloka Villa & Resto Jadi Destinasi Favorit Baru

    24 Okt 2024

    Berpuasa Ketika Safar

    17 Mar 2024

    Keutamaan dan Hikmah Ibadah Puasa

    15 Mar 2024

    3 Macam Sabar dalam Puasa

    14 Mar 2024

    Enggan Puasa Ramadhan

    13 Mar 2024
  • Artikel
Etara.idEtara.id

Kunjungan Inspiratif DPRD Kaltim ke Belanda

Berbagi pengalaman dengan Asosiasi pemerintahan provinsi Indonesia
Daerah AminahAminah20 Jul 2023
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
Gubernur Kaltim Isran Noor, pimpinan DPRD Kaltim, dan para Forkopimda Kaltim yang melakukan kunjungan ke Belanda mendapatkan banyak hal positif yang bisa diadaptasi (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Samarinda – Muhammad Samsun, Wakil Ketua DPRD Kaltim, menyatakan bahwa kunjungan pimpinan DPRD Kaltim ke Belanda memiliki potensi untuk menggali banyak hal yang dapat dipelajari dan diterapkan di Indonesia. Pernyataan tersebut dikemukakan saat dihubungi di Samarinda pada Kamis (19/7/2023).

“Kami mendapatkan beberapa pelajaran yang bisa diadaptasi dari kunjungan di Belanda, beberapa diantaranya dari sistem hukum hingga pelayanan publik,” kata Samsun saat dihubungi di Samarinda, Kamis.

Delegasi kunjungan ke Belanda, lanjut Samsun, melibatkan Asosiasi Pemerintah Provinsi Indonesia (APPSI), serta perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Sulawesi Tengah, Maluku, Papua, dan daerah lainnya.

Optimalisasi Pelayanan Publik di Belanda

Samsun mengatakan salah satu topik yang menarik dari kunnungan itu adalah pelayanan publik dan kaitannya dengan kebutuhan rakyat.

Penjara di Belanda, menurut Samsun, memiliki kapasitas yang jauh lebih rendah dibandingkan di Indonesia. Penjara hanya terisi sekira 20 persen karena sistem hukuman mereka lebih manusiawi dengan mengutamakan bentuk sanksi lain seperti denda atau sanksi sosial.

“Pada kunjungan tersebut, kami juga melihat bagaimana sistem rehabilitasi narapidana dijalankan dengan menggali potensi kerja mereka dan mengintegrasikan mereka ke perusahaan,” katanya.

Perbedaan sistem pelayanan publik dan hukuman antara Belanda dan Indonesia, menurut Samsun, menjadi pembelajaran yang berharga.

Di Indonesia, sistem pemenjaraan cenderung memberikan vonis penjara yang lebih sering, sehingga biaya untuk menjaga narapidana menjadi tinggi

Namun, kejaksaan saat ini sudah ada kebijakan dengan penerapan restorative justice sebagaimana dilakukan di Kalimantan Timur.

Hasil Kunjungan DPRD Kaltim ke Belanda

Selama kunjungan, anggota DPRD Kaltim juga berinteraksi dengan beberapa asosiasi pemerintahan provinsi dan kota di Belanda.

Mereka mempelajari bagaimana hubungan antara pemerintah daerah dengan provinsi, dan pemerintah provinsi dengan negara. Selain itu, mereka menyadari arti penting otonomi daerah dalam membangun sistem pelayanan publik yang lebih baik.

“Kunjungan itu membuka wawasan tentang berbagai alternatif dalam sistem pelayanan publik, tidak selamanya apa yang sudah diterapkan dianggap sebagai yang terbaik,” ujar Samsun.

Kunjungan Asosiasi Pemerintah Provinsi Indonesia ke Dubes Indonesia untuk Belanda juga menemukan banyak hal menarik tentang sejarah dan pengelolaan sumber daya.

“Pengelolaan perairan dan kanal di Belanda yang efektif dapat menjadi contoh bagi daerah-daerah lain, termasuk Kaltim, untuk meningkatkan produktivitas dan mengurangi masalah banjir,” sebut legislator daerah pemilihan Kutai Kartanegara itu.

Silakan Bekomentar
Berita Kaltim DPRD Kaltim Dubes Indonesia
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email

Related Posts

APE Aspal Jalan Poros Sangatta–Rantau Pulung 3,7 Km

Mahyudin: Kutai Timur Terus Maju, Tapi Perlu Perhatian pada Infrastruktur dan Kebersihan

Mahyudin: Soal Batas Kutai Timur–Bontang, Jangan Jadi Polemik, Ikuti Aturan dan Keputusan MK

Berita Terkini

Hadiri Penutupan Pekan Pemuda KNPI Kutim, Seno Aji Tegaskan Kuliah Gratis hingga Semester 8

Ajeng NadyaAjeng Nadya15 Nov 2025 Pemprov Kaltim

Bupati Kutim Resmi Buka Festival Magic Land 2025, Harap Pemuda Menjadi Motor Budaya

15 Nov 2025

Satpol PP Gandeng Desa Singa Gembara Gelar Mini Ekspo UMKM

14 Nov 2025

35 Sekolah di Kutim Masuk Program Kandidat Sekolah Rujukan Google

14 Nov 2025
Stay In Touch
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
  • TikTok
  • WhatsApp
Artikel Terkini

November Penuh Makna, Pahlawan Itu Bernama Ayah

13 Nov 2025

Penjemputan Paksa KPK dan Refleksi Korupsi Izin Tambang

28 Agu 2025

Anak Butuh Perlindungan Nyata

20 Agu 2025

Royalti Lagu Harus Lewat LMK

4 Jul 2025

Rinanda Maharani Harumkan Kaltim di Ajang Puteri Indonesia

3 Mei 2025

Pemred “Bau Kencur”, Ancaman terhadap Kredibilitas Media

17 Mar 2025
© 2025 | Etara.id by Dexpert, Inc.
PT. Etara Nusa Warta
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.