Close Menu
Etara.idEtara.id
  • Beranda
  • Politik
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Artikel
What's Hot

Romiansyah: Sosok yang Tepat dan Kredibel adalah Cara Pencapaian Visi Gubernur dalam Pembinaan Olahraga Prestasi

10 Nov 2025

Gebyar dan Reward Pajak Kutim 2025, Jimmi: Wajib Pajak Jantung Pembangunan Kutai Timur

8 Nov 2025

Sumpah Pemuda Ke-97, Jimmi: Pemuda Harus Jadi Pilar Kemandirian Bangsa

27 Okt 2025
1 2 3 … 845 Next
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
Etara.idEtara.id
Subscribe
  • Beranda
  • Politik

    Sayyid Anjas Mantap Maju Ketua Golkar Kutim

    11 Sep 2025

    Musda VI PKS Kukar, Momentum Regenerasi dan Konsolidasi

    7 Sep 2025

    PKS Kutim Resmikan 121 Pengurus, Solidaritas Jadi Kunci

    6 Sep 2025

    Maulid Nabi 1447 H, PKS Kaltim Tekankan Persatuan Bangsa

    5 Sep 2025

    Ribuan Warga Padati Milad ke-27 PAN Blitar

    1 Sep 2025
  • Ekonomi
  • Lifestyle

    Liburan Ala Ubud di Trawas, Asmaraloka Villa & Resto Jadi Destinasi Favorit Baru

    24 Okt 2024

    Berpuasa Ketika Safar

    17 Mar 2024

    Keutamaan dan Hikmah Ibadah Puasa

    15 Mar 2024

    3 Macam Sabar dalam Puasa

    14 Mar 2024

    Enggan Puasa Ramadhan

    13 Mar 2024
  • Artikel
Etara.idEtara.id

Himbauan Joni: Perhatikan Estetika Kota dalam Pemasangan APK

Semakin banyak partai politik yang ikut berkompetisi dalam pemilihan kali ini, mencapai angka 18 partai menurut Anggota DPRD Kota Samarinda, Joni Sinatra Ginting
Daerah Intan WardahIntan Wardah31 Jul 2023
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
Estitka Kota
Anggota DPRD Kota Samarinda, Joni Sinatra Ginting (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Samarinda – Pemilihan Umum (Pemilu) merupakan momen penting dalam perjalanan demokrasi suatu negara. Namun, di tengah semaraknya persaingan politik, terkadang keberadaan Alat Peraga Kampanye (APK) seperti baliho dan spanduk dapat menimbulkan dampak negatif pada estetika dan keindahan kota. Kota Samarinda, sebagai salah satu kota penting di Indonesia, tidak luput dari masalah ini pada (31/07/23).

Jelang Pemilu 2024, APK bertebaran di berbagai wilayah Kota Samarinda. Semakin banyak partai politik yang ikut berkompetisi dalam pemilihan kali ini, mencapai angka 18 partai menurut Anggota DPRD Kota Samarinda, Joni Sinatra Ginting. Namun, keberagaman partai ini juga membawa potensi untuk terjadinya pelanggaran, termasuk pelanggaran terhadap APK.

Estetika Kota Samarinda Terancam

Joni Sinatra Ginting mengungkapkan keprihatinannya mengenai pelanggaran APK yang dapat merusak estetika kota. Beberapa caleg dan tim kampanye dinilai kurang memperhatikan unsur keindahan dan kepantasan dalam memasang APK.

Pohon-pohon yang menjadi bagian dari keindahan Kota Samarinda bahkan menjadi korban, dengan APK yang dipasang di pohon dan ditancap menggunakan paku. Hal ini mengganggu keberlangsungan dan keindahan pohon-pohon tersebut.

Dalam menyikapi masalah ini, Joni mengajak pihak-pihak yang terlibat dalam kampanye untuk lebih memperhatikan estetika kota. Meskipun kompetisi politik memang penting, namun hal itu tidak boleh dijadikan alasan untuk merusak keindahan dan kebersihan lingkungan. Semua pihak, termasuk calon dan tim kampanye, seharusnya bertanggung jawab dalam memasang APK dengan cara yang lebih bijaksana.

Demokrasi Berkualitas dan Peran Masyarakat

Pentingnya menciptakan demokrasi yang berkualitas juga menjadi perhatian Joni. Ia berharap agar para calon pada Pemilu 2024 dapat berkomunikasi dengan rakyat secara elegan dan santun. Kampanye yang berbasis pada visi, misi, dan program kerja yang jelas, tanpa perlu merusak lingkungan, adalah langkah yang lebih konstruktif untuk memenangkan hati pemilih.

Masyarakat juga memiliki peran penting dalam menekan dampak negatif APK terhadap estetika kota. Dengan adanya kesadaran bersama mengenai pentingnya merawat lingkungan, masyarakat bisa turut membantu memantau dan melaporkan pelanggaran-pelanggaran yang terjadi pada APK.

Pengawasan dan Kolaborasi Masyarakat

Pemerintah Kota Samarinda juga dapat berperan dalam mengatur dan mengawasi pemasangan APK. Pengawasan yang ketat terhadap lokasi pemasangan APK dan sanksi yang tegas bagi pelanggar dapat menjadi solusi dalam menjaga keindahan kota.

Dengan kolaborasi dari semua pihak yang terlibat, termasuk calon, tim kampanye, masyarakat, dan pemerintah, diharapkan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan lebih harmonis tanpa merusak keindahan dan estetika kota. Pemilihan yang berkualitas tentunya akan lebih membangun kepercayaan masyarakat terhadap demokrasi, dan hasil yang dicapai akan lebih mewakili kehendak rakyat.

Silakan Bekomentar
DPRD Samarinda Joni Sinatra Ginting Pemilu 2024
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email

Related Posts

APE Aspal Jalan Poros Sangatta–Rantau Pulung 3,7 Km

Mahyudin: Kutai Timur Terus Maju, Tapi Perlu Perhatian pada Infrastruktur dan Kebersihan

Mahyudin: Soal Batas Kutai Timur–Bontang, Jangan Jadi Polemik, Ikuti Aturan dan Keputusan MK

Berita Terkini

Romiansyah: Sosok yang Tepat dan Kredibel adalah Cara Pencapaian Visi Gubernur dalam Pembinaan Olahraga Prestasi

Iqbal SuryanaIqbal Suryana10 Nov 2025 Olahraga

Gebyar dan Reward Pajak Kutim 2025, Jimmi: Wajib Pajak Jantung Pembangunan Kutai Timur

8 Nov 2025

Sumpah Pemuda Ke-97, Jimmi: Pemuda Harus Jadi Pilar Kemandirian Bangsa

27 Okt 2025

Forum Kampung Bahasa Pare Gandeng Konjen Australia, Bongkar Rahasia Sukses Raih AAS dan WHV

20 Okt 2025
Stay In Touch
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
  • TikTok
  • WhatsApp
Artikel Terkini

Penjemputan Paksa KPK dan Refleksi Korupsi Izin Tambang

28 Agu 2025

Anak Butuh Perlindungan Nyata

20 Agu 2025

Royalti Lagu Harus Lewat LMK

4 Jul 2025

Rinanda Maharani Harumkan Kaltim di Ajang Puteri Indonesia

3 Mei 2025

Pemred “Bau Kencur”, Ancaman terhadap Kredibilitas Media

17 Mar 2025

Refleksi Akhir Tahun 2024 Mahmud Marhaba: PJS Menuju Masa Depan Cemerlang

1 Jan 2025
© 2025 | Etara.id by Dexpert, Inc.
PT. Etara Nusa Warta
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.