Close Menu
Etara.idEtara.id
  • Beranda
  • Politik
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Artikel
What's Hot

Sumpah Pemuda Ke-97, Jimmi: Pemuda Harus Jadi Pilar Kemandirian Bangsa

27 Okt 2025

Forum Kampung Bahasa Pare Gandeng Konjen Australia, Bongkar Rahasia Sukses Raih AAS dan WHV

20 Okt 2025

Koperasi Merah Putih di Singa Gembara Jadi Motor Baru Ekonomi Kerakyatan

18 Okt 2025
1 2 3 … 844 Next
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
Etara.idEtara.id
Subscribe
  • Beranda
  • Politik

    Sayyid Anjas Mantap Maju Ketua Golkar Kutim

    11 Sep 2025

    Musda VI PKS Kukar, Momentum Regenerasi dan Konsolidasi

    7 Sep 2025

    PKS Kutim Resmikan 121 Pengurus, Solidaritas Jadi Kunci

    6 Sep 2025

    Maulid Nabi 1447 H, PKS Kaltim Tekankan Persatuan Bangsa

    5 Sep 2025

    Ribuan Warga Padati Milad ke-27 PAN Blitar

    1 Sep 2025
  • Ekonomi
  • Lifestyle

    Liburan Ala Ubud di Trawas, Asmaraloka Villa & Resto Jadi Destinasi Favorit Baru

    24 Okt 2024

    Berpuasa Ketika Safar

    17 Mar 2024

    Keutamaan dan Hikmah Ibadah Puasa

    15 Mar 2024

    3 Macam Sabar dalam Puasa

    14 Mar 2024

    Enggan Puasa Ramadhan

    13 Mar 2024
  • Artikel
Etara.idEtara.id

Ali Hamdi Soroti Kenaikan PPN 12 Persen terhadap Ekonomi Masyarakat Kaltim

Survei konsumen Bank Indonesia menunjukkan penurunan rasio konsumsi pada kelompok dengan pengeluaran di bawah Rp 5 juta.
Daerah AminahAminah15 Mar 2024
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
Ali Hamdi
Ketua Fraksi PKS DPRD Kalimantan Timur Ali Hamdi
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Samarinda – Ketua Fraksi PKS DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Ali Hamdi, menyoroti rencana kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) hingga 12% pada tahun 2025 dan potensi dampaknya terhadap ekonomi masyarakat Kaltim.

“Kenaikan tarif PPN akan melemahkan daya beli dan menekan perekonomian nasional, karena sumber PPN terbesar berasal dari konsumsi masyarakat dan impor bahan baku industri,” ungkapnya.

Pemprov Kaltim telah menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2024 Rp 3.360.858 perbulan, sehingga kenaikan PPN akan memberatkan terutama masyarakat ekonomi menengah ke bawah.

Mengingat kondisi ekonomi saat ini di Kaltim, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) mencapai 0,25% (mtm) atau 2,95% (yoy) pada Januari 2024, dan Bank Indonesia (BI) Kaltim masih berada dalam rentang sasaran inflasi 2024 yang ditetapkan sebesar 2,5% +/- 1%, kenaikan PPN dapat berdampak lebih besar terhadap ekonomi masyarakat.

Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk mempertimbangkan dengan cermat dampak kebijakan tersebut terhadap masyarakat Kalimantan Timur.

Selain itu, Ali juga menyoroti dampak langsung dari kenaikan tarif PPN sebelumnya, yang naik menjadi 11% pada April 2022.

“Pada 2022, kita sudah melihat penurunan daya beli masyarakat, bahkan fenomena ‘mantab’ muncul di kalangan masyarakat menengah,” paparnya.

Data survei konsumen Bank Indonesia menunjukkan penurunan rasio konsumsi pada kelompok dengan pengeluaran di bawah Rp 5 juta.

Ali menyatakan kekhawatirannya bahwa kenaikan PPN akan mendorong inflasi dan membuat harga barang/jasa semakin mahal, membebani terutama masyarakat ekonomi menengah ke bawah.

Fraksi PKS DPRD Kaltim mendesak pemerintah untuk meninjau ulang kebijakan kenaikan PPN ini dan mencari solusi alternatif yang tidak membebani rakyat.

“Industri besar akan mudah menaikan harga barangnya ketika tarif PPN bahan baku industrinya meningkat, dan masyarakat ekonomi menengah ke bawah yang akan menanggung beban kenaikan ini,” tegasnya.

Sementara itu, pemerintah belum memberikan tanggapan resmi terkait kritik ini. Kita tunggu perkembangan lebih lanjut terkait langkah menghadapi masukan dari Fraksi PKS DPRD Kaltim

Silakan Bekomentar
Ali Hamdi DPRD Kaltim Fraksi PKS Kaltim
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email

Related Posts

APE Aspal Jalan Poros Sangatta–Rantau Pulung 3,7 Km

Mahyudin: Kutai Timur Terus Maju, Tapi Perlu Perhatian pada Infrastruktur dan Kebersihan

Mahyudin: Soal Batas Kutai Timur–Bontang, Jangan Jadi Polemik, Ikuti Aturan dan Keputusan MK

Berita Terkini

Sumpah Pemuda Ke-97, Jimmi: Pemuda Harus Jadi Pilar Kemandirian Bangsa

Ajeng NadyaAjeng Nadya27 Okt 2025 DPRD Kutim

Forum Kampung Bahasa Pare Gandeng Konjen Australia, Bongkar Rahasia Sukses Raih AAS dan WHV

20 Okt 2025

Koperasi Merah Putih di Singa Gembara Jadi Motor Baru Ekonomi Kerakyatan

18 Okt 2025

Bupati Kutim Lepas 65 Tim di Fishing Tournament 2025, Laut Jadi Ajang Persatuan Nelayan

18 Okt 2025
Stay In Touch
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
  • TikTok
  • WhatsApp
Artikel Terkini

Penjemputan Paksa KPK dan Refleksi Korupsi Izin Tambang

28 Agu 2025

Anak Butuh Perlindungan Nyata

20 Agu 2025

Royalti Lagu Harus Lewat LMK

4 Jul 2025

Rinanda Maharani Harumkan Kaltim di Ajang Puteri Indonesia

3 Mei 2025

Pemred “Bau Kencur”, Ancaman terhadap Kredibilitas Media

17 Mar 2025

Refleksi Akhir Tahun 2024 Mahmud Marhaba: PJS Menuju Masa Depan Cemerlang

1 Jan 2025
© 2025 | Etara.id by Dexpert, Inc.
PT. Etara Nusa Warta
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.