Close Menu
Etara.idEtara.id
  • Beranda
  • Politik
  • Ekonomi
  • Lifestyle
  • Artikel
What's Hot

Pelatihan AI Didorong Masuk Madrasah, Guru NU Jombang Antusias

9 Jul 2025

Royalti Lagu Harus Lewat LMK

4 Jul 2025

Kaltim Dukung Ekraf, Pemuda Didorong Kembangkan Potensi Daerah

3 Jul 2025
1 2 3 … 812 Next
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
Etara.idEtara.id
Subscribe
  • Beranda
  • Politik

    PKS Kukar Gelar Khitanan Massal Sambut Milad dan Tahun Baru Islam

    23 Jun 2025

    Firnadi Ikhsan Kukuhkan 116 Kader PKS Kukar di Tengah Semangat Regenerasi

    22 Jun 2025

    Moment Iduladha, 6.080 Paket Qurban PKS Kukar Disalurkan

    9 Jun 2025

    PKS Kutim Tebar Qurban, 30 Hewan Disalurkan untuk Warga

    7 Jun 2025

    Ketua DPRD Kutim Ajak Perkuat Silaturahmi dan Pengabdian

    3 Mei 2025
  • Ekonomi
  • Lifestyle

    Liburan Ala Ubud di Trawas, Asmaraloka Villa & Resto Jadi Destinasi Favorit Baru

    24 Okt 2024

    Berpuasa Ketika Safar

    17 Mar 2024

    Keutamaan dan Hikmah Ibadah Puasa

    15 Mar 2024

    3 Macam Sabar dalam Puasa

    14 Mar 2024

    Enggan Puasa Ramadhan

    13 Mar 2024
  • Artikel
Etara.idEtara.id

Mengenali Anjing Rabies: Ciri-Ciri dan Langkah Cegah Penularannya

Seekor anjing dengan rabies akan mengalami paranoia dan peningkatan agresivitas, mereka akan menyerang segalanya
Kesehatan MundzirMundzir11 Mei 2023
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
Ilustrasi Anjing Rabies
Ilustrasi Anjing Rabies (.inet)
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Rabies adalah virus yang berbahaya dan dapat dicegah. Jika tidak ditangani dengan baik, bisa berakibat fatal dan fatal. Anjing yang terinfeksi rabies memiliki sedikit atau tidak ada kesempatan bertahan hidup. Oleh karena itu, vaksinasi sangat penting untuk kewaspadaan kita.

Mengetahui ciri-ciri anjing rabies yang perlu diwaspadai sejak dini dapat membantu kita menyelamatkan hewan peliharaan, termasuk juga menyelamatkan diri sendiri.

Rabies adalah penyakit zoonosis yang bisa menular ke manusia yang dapat berakibat fatal. Penyakit anjing rabies dapat mempengaruhi sistem saraf pusat, sumsum tulang belakang, dan otak anjing.

Ciri-ciri rabies pada anjing tidak selalu muncul segera. Gejala rabies dapat muncul setelah sepuluh hari dari infeksi atau bahkan beberapa bulan setelahnya.

Ada tiga tahap gejala rabies pada anjing. Setelah terinfeksi rabies, hewan peliharaan belum tentu mengalami tahap-tahap di bawah ini. Namun, ciri-ciri berikut ini bisa menjadi patokan supaya kamu segera mencari pertolongan.

Ciri-ciri anjing rabies

1. Tampak gelisah

Seekor anjing dengan rabies akan mengalami paranoia dan berperilaku seolah-olah mereka terus-menerus ketakutan.

2. Menyembunyikan diri

Anjing bisa menjadi sangat pemalu dan mulai bersembunyi dari orang-orang, menghabiskan banyak waktu sendirian.
Jika anjing biasanya ramah pada kita, dia akan kehilangan semangat, menyendiri, dan menjadi melankolis.

3. Lebih sering menjilati lukanya sendiri

Anjing yang terkena virus rabies sering menjilati lukanya sendiri.

4. Agresif

Anjing dengan rabies bisa menjadi sangat agresif. Sikap agresif anjing terkena rabies akan muncul pada tahap awal, atau bisa terjadi setelah virus mencapai sistem saraf anjing.

5. Mudah marah

Anjing kadang-kadang akan tampak marah. Mereka akan menggonggong pada apa pun yang lewat dan menyerang hewan, orang, dan benda lain. Pada tahap ini, seekor anjing juga dapat menyerang pemiliknya seolah-olah mereka tidak mengenalinya lagi.

6. Pupil melebar.

Aning yang terkena virus rabies pupilnya akan melebar.

7. Kejang.

Pada tahap lanjut rabies, otot anjing akan terpengaruh. Kamu akan melihat anjing itu gemetar hebat. Pada akhirnya, anjing bisa kejang-kejang.

8. Air liur.

Ini adalah tanda umum anjing menderita rabies. Begitu virus memasuki kelenjar air liur, itu menyebabkan air liur yang berlebihan, yang terlihat seperti busa.

Anjing akan tampak tidak bisa menutup mulutnya, dengan rahang jatuh sepenuhnya. Selain itu, anjing tidak akan makan, dan mereka akan kehilangan kendali atas tenggorokan mereka.

9. Menderita Kelumpuhan.

Kelumpuhan akan mempengaruhi mulut, tenggorokan, dan otot anjing. Tubuh anjing akan mulai bergetar, dan mereka bisa kehilangan kendali atas kaki dan kemampuan berjalan. Kelumpuhan akan dengan cepat menyebar ke bagian lain dari tubuh anjing, akhirnya menyebabkan koma dan kematian.

10. Menyerang apa saja

Seekor anjing dengan rabies akan mengalami paranoia dan peningkatan agresivitas. Mereka akan menyerang segalanya dan apa saja karena ketakutan pada semua hal akibat otak keruh oleh virus.

Demikian itu ciri-ciri anjing rabies yang perlu diwaspadai.

Silakan Bekomentar
Hewan Peliharaan Kesehatan Rabies
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email

Related Posts

Pelatihan TPK Kutim: Data Akurat dan Kesejahteraan Ditingkatkan

Anis Hanifah Bawa Semangat Baru untuk IBI Kabupaten Nganjuk

Polemik Pasien Cuci Darah: RSUD Kudungga Klarifikasi Fakta Sebenarnya

Berita Terkini

Pelatihan AI Didorong Masuk Madrasah, Guru NU Jombang Antusias

DianDian9 Jul 2025 Pendidikan

Kaltim Dukung Ekraf, Pemuda Didorong Kembangkan Potensi Daerah

3 Jul 2025

DPRD Kutim Tegaskan Fungsi Pengawasan dalam Rapat Paripurna ke-42

2 Jul 2025

ARTOTEL TS Suites Suguhkan Pesta ARTmosphere 3.0 Bertabur Apresiasi

1 Jul 2025
Stay In Touch
  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • YouTube
  • TikTok
  • WhatsApp
Artikel Terkini

Royalti Lagu Harus Lewat LMK

4 Jul 2025

Rinanda Maharani Harumkan Kaltim di Ajang Puteri Indonesia

3 Mei 2025

Pemred “Bau Kencur”, Ancaman terhadap Kredibilitas Media

17 Mar 2025

Refleksi Akhir Tahun 2024 Mahmud Marhaba: PJS Menuju Masa Depan Cemerlang

1 Jan 2025

Liburan Ala Ubud di Trawas, Asmaraloka Villa & Resto Jadi Destinasi Favorit Baru

24 Okt 2024

Mahkamah Konstitusi vs Pendapat Ahli: Siapa Penentu Utama dalam Sengketa Pilkada 2024?

18 Sep 2024
© 2025 | Etara.id by Dexpert, Inc.
PT. Etara Nusa Warta
  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Kontak

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.