
Sangatta – Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman memberikan suaranya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 88, RT 025, Jalan Sulawesi, Sangatta Utara. Pemungutan suara ini mencakup Pemilihan Bupati (Pilbup) Kutim dan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Timur (Kaltim).
Ardiansyah hadir di TPS sekitar pukul 09.00 WITA bersama istri, Siti Robiah, keluarganya, dan beberapa anggota tim pemenangan Army (Ardiansyah dan Mahyunadi).
Kehadirannya menarik perhatian masyarakat setempat yang sudah mulai memadati TPS sejak pagi.TPS 88 tercatat memiliki Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 349 orang, yang terdiri dari 206 pemilih laki-laki dan 143 pemilih perempuan. Proses pemungutan suara berlangsung tertib dengan antusiasme warga yang cukup tinggi.
Setelah memberikan hak suaranya, Ardiansyah menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang turut berpartisipasi dalam Pilkada 2024. Ia mengapresiasi kesadaran masyarakat yang datang ke TPS untuk menggunakan hak pilih mereka.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kutai Timur yang telah berpartisipasi dalam Pilkada hari ini. Ini adalah momen penting untuk menentukan masa depan Kutim dan Kaltim lima tahun ke depan,” ujar Ardiansyah.
Ia juga berharap masyarakat dapat memilih dengan bijak sesuai dengan hati nurani mereka. Menurutnya, pilihan setiap individu akan berdampak besar pada arah pembangunan daerah di masa mendatang.
“Saya berharap semua masyarakat memilih sesuai dengan keyakinannya masing-masing. Gunakan hak pilih ini sebaik-baiknya demi kemajuan Kutai Timur dan Kalimantan Timur,” tambahnya.
Sebagai bupati petahana, Ardiansyah Sulaiman juga menyampaikan pandangannya tentang pentingnya melanjutkan pembangunan di Kutai Timur. Ia berharap siapa pun yang terpilih, baik untuk posisi bupati maupun gubernur, mampu bekerja keras demi kesejahteraan masyarakat.
“Pemimpin yang terpilih harus memiliki visi yang jelas dan komitmen untuk memperjuangkan kepentingan rakyat. Kutai Timur memiliki potensi besar, dan kita memerlukan pemimpin yang bisa mengelola potensi itu dengan baik,” tegasnya.
Pilkada serentak kali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat demokrasi di tingkat daerah. Ardiansyah menekankan bahwa proses ini tidak hanya sekadar memilih pemimpin, tetapi juga membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya peran masyarakat dalam menentukan masa depan daerah.
“Saya berharap proses demokrasi ini berjalan lancar dan damai. Mari kita sama-sama menjaga ketertiban dan mendukung hasil pemilu apa pun yang menjadi pilihan rakyat,” tutup Ardiansyah.