Bontang – Wakil Ketua Komisi III DPRD Bontang, Abdul Malik, mengangkat isu penting mengenai kebutuhan lahan pemakaman muslim di Kecamatan Bontang Barat. Desakan ini disampaikan saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi III DPRD Kota Bontang, pemilik lahan, dan pemangku kepentingan terkait di Gedung DPRD Kota Bontang, Senin (11/9/2023).
Politisi PKS ini dengan tegas meminta agar Pemerintah Kota Bontang segera merealisasikan rencana pengadaan lahan pemakaman bagi warga muslim di Kelurahan Kanaan.
“Kami meminta agar Pemerintah Kota Bontang tidak menunda lagi dan segera merealisasikan rencana pengadaan lahan untuk pemakaman bagi warga muslim di Kecamatan Bontang Barat,” ungkap Abdul Malik.
Isu ini bukanlah hal baru, karena Abdul Malik seringkali menyuarakan permintaan ini.
Sebelumnya, DPRD Bontang dan Pemerintah telah melakukan tiga kali pengamatan lapangan di lokasi yang akan dijadikan pemakaman.Menurut Malik, saat ini warga Bontang Barat masih harus menggunakan lahan pemakaman kilometer 4 poros Bontang-Samarinda.
Oleh karena itu, penting bagi Pemerintah Kota Bontang untuk segera mendirikan lahan pemakaman baru agar warga tidak harus melakukan pemakaman jauh dari rumah.
Kabid Pertanahan, Ishak Karangan, dari Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman, dan Pertanahan (DKPP) menyatakan bahwa sudah ada tiga alternatif lokasi pemakaman. Mereka juga telah berkoordinasi dengan Universitas Sebelas Maret untuk melakukan studi kelayakan dari semua aspek setiap potensi lahan yang dimanfaatkan.
“Kami akan memberikan hasil kajian dari kampus Sebelas Maret,” kata Ishak.